Istilah Natural, Sintetis atau Imitasi ini dalam pandangan Majapahit GemStone adalah suatu hal yang lumrah dalam dunia Batu Permata. Majapahit GemStone menggunakan istilah-istilah tersebut untuk membedakan jenis-jenis Batu Permata yang asli atau yang tidak asli, alias palsu atau imitasi.
Natural atau asli adalah istilah untuk sebuah Batu Permata berproses secara alami tanpa mempergunakan berbagai macam cara atau treatment untuk mempercantik tampilannya. Batu Permata yang Natural ini cukup langka dewasa ini, kalau toh ada, tentu harganya cukup mahal semacam yang pernah terjual di Aceh beberapa waktu lalu, yang mencapai nilai 675 juta rupiah untuk sebuah Batu Permata Yellow Sapphire. Sebuah harga yang cukup fantastis untuk ukuran Indonesia.
Sintetis adalah sebutan untuk sebuah Batu Permata yang terjadinya atau pembentukannya dari hasil proses laboratorium dengan menggunakan teknologi tinggi. Batu Permata yang sintetis ini biasa disebut dengan batu masakan misalnya sebuah batu permata asli alam yang dilebur jadi cair kemudian dibekukan dan ditambah dengan zat pewarna sehingga menjadi sebuah Batu Permata yang baru.
Sedangkan Imitasi adalah sebutan untuk sebuah Batu Permata yang menyerupai atau sengaja dibuat untuk menyerupai aslinya, yang pada umumnya dalam hal warnanya. Misalnya batu berwarna biru untuk menyerupai Blue Safir, batu berwarna merah untuk menyerupai Merah Ruby. Bahan-bahan dari plastik juga termasuk Batu Permata imitasi.
Batu Permata Natural dan Sintetis mempunyai komposisi bahan kimia yang sama dan memiliki sifat optik yang sama pula, secara kasat mata memang agak sulit dibedakan, namun bagi orang-orang yang ahli dalam dunia Batu Permata cukup mudah untuk membedakannya. Hati-hatilah dalam membeli sebuah Batu Permata karena harga yang Batu Permata yang sintetis ini sangat murah bila dibandingkan dengan yang natural. Alat test Batu Permata seperti presidium gem tester tidak akan bisa membedakan antara yang natural atau yang sintetis karena bahan yang dipergunakan sama dan suhu keduanya pun sama.
Pelajari ciri-ciri Batu Permata yang natural sebelum membeli, Batu Permata natural umumnya mempunyai fenomena atau inklusi yang khusus. Misalnya Permata Safir asli mempunyai fingerprint atau serat model lainnya. Batu Permata yang asli biasanya memiliki tingkat kekerasan di atas 8 skala Mohs, dan seratnya terlihat cukup jelas, seperti gambar di bawah ini.
Demikianlah uraian Majapahit GemStone tentang istilah-istilah Natural, Sintetis ataupun Imitasi dalam dunia Batu Permata, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar
Pengunjung blog yang baik tentu akan meninggalkan komentar yang beretika, silahkan tinggalkan komentar anda .........., No Porno, No SARA, No Spam.
Jangan promosi produk pada komentar anda, karena saya berkeinginan blog ini bersih dari iklan atau advertising.